Puasa hari 1

Hari ini adalah puasa pertama saya tanpa keluarga. Hawa ramadan di kosan tidak sekental kalau berada di rumah bersama papa, mama dan adek-adek. Kemandirian saya diuji lebih berat kali ini. Maklum saja, ini ramadan saya tanpa keluarga karena ramadan-ramadan sebelumnya selalu saya lewati dengan keluarga di rumah. Konsekuensi dari jadwal ujian nih kayaknya. Kehidupan saya pun sudah mirip dengan lirik lagu: 

~~~Makan… makan sendiri...
Masak… masak sendiri...
Cuci baju sendiri…
Tidur… pun sendiri…
Cinta… aku tak punya
Kekasih pun tiada...
Semua telah pergi, tak tau kemanaaa...
Lala lala lalaaaaaaa~~~
[*Mendadak dangdut]
Saya nggak bisa nggak sedih karena puasa nggak di rumah bareng keluarga seperti tahun-tahun sebelumnya dalam hidup saya, tapi mau gimana lagi, diambil sisi positifnya aja deh. Salah satu adalah saya bisa nonton Harry Potter, Deathly Hallows Part 2 di bioskop, 3D pula! *Asssiiik! Kalau saya misalkan jadi puasa di rumah, mana bisa saya nonton harpot. Selain karena bakalan bosan duluan nunggu filmnya tayang di bioskop, saya juga jarang banget pergi ke bioskop di Padang, nggak seperti ketika di Jakarta.
Tiket masuknya euiy...
narsis dulu kali ya :D
Kali ini saya pilih nonton Harpot 3D di Grand Indonesia bareng Ika, Wira, dan Dinny. Kurang lebih dua jam kita nonton. Kisah si Harry dan teman-temannya harus selesai dan berakhir selama-selamanya. Saya suka sekali dengan sajian visual epik yang disajikan dalam film ini. Selama menonton, perasaan saya nano-nano antara tegang, terharu, marah, deg-degan, sedih sampai saya nangis cengeng saat tau kalau Snape sebegitu mencintai Lily, ibu Harry (saya nggak ingat pernah baca ini di buku). So sweet  banget sih cerita cintanya Snape ini. Sebelumnya, saya udah benci bin sebal duluan sama karakter ini sejak buku pertama. Namun perasaan tersebut berubah seketika sejak film terakhir ini. JK Rowling punya cerita lain yang ia sembunyikan dari pembaca bukunya. Saya tidak bisa tidak salut dengan kejeniusan otak JK Rowling dalam mengemas cerita Harry Potter dari buku satu sampai buku tujuh. 

Rasanya komplit banget feel yang saya dapat dari film ini dan perjuangan saya pergi sendirian ke blitzmegaplex GI 3 hari sebelumnya untuk membeli tiket nontonnya nggak sia-sia. Overall, me likey sooo much with the final installment of this serial! Awesome! :D Terima kasih buat teman-temanku yang sudah setia menemani saya menonton dan menghabiskan hari pertama puasa saya yang cukup galau. :)))

Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman Ngurus SKCK di Kota Padang

Kartu Kehadiran Seminar Skripsi

Sweet Marriage Proposal I love :)