Renungan Kamar Mandi
Tiap bangun pagi, saat mata dan tubuh masih loading dengan keadaan sekitar, saya tidak jarang dan tidak lupa merenung sesaat mengenai arti kehidupan ini. Nggak berat-berat, cukup yang dapat saya lihat dan amati dari sekeliling saya. Biasanya dimulai dari memerhatikan tangan yang masih bisa gerak dan menyentuh dengan bebas. Kadang kala juga saat saya melongo menatap lantai kamar mandi, pikiran terbang ke masa lalu, masa sekarang, dan masa depan.
Sialnya, akhir-akhir ini, pikiran saya disesaki oleh pertanyaan-pertanyaan mengenai jodoh.
Semoga saja saya segera bertemu dengan si dia dan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut sebelum berumur 26 tahun. Saya akan berusaha terus memperbaiki, membenahi, dan menata hati dan diri sebelum bertemu dengannya. Insya Allah. :))
Siapa ya jodoh saya tersebut?
Dimana saya akan bertemu dengan dia?
Bagaimana rupa, akhlak, dan agamanya?
Bagaimana keluarganya? orangtuanya?
Apakah dia akan mencintai saya seperti hati saya yang siap untuk mencintainya sepenuh hati karna Illahi Rabbi?
Apakah dia akan menjadi ayah yang baik kelak bagi anak-anak kami?
Semoga saja saya segera bertemu dengan si dia dan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut sebelum berumur 26 tahun. Saya akan berusaha terus memperbaiki, membenahi, dan menata hati dan diri sebelum bertemu dengannya. Insya Allah. :))
Comments
Post a Comment
What do you think?
Tell me your thoughts...